Terhempas
Kutipan perjalanan hidup seseorang itu berbeda beda tak ada yang bisa mengerti dan tak ada yang bisa paham tapi sedidaknya ini bukti nyata yang ada,mungkin semua orang mempunyai masalah,apa pun maslah anda saya harap bisa menemuka hikmah dari cerpen saya ini karena cerpen ini pun mempunyai maslah hanya saja masalah nya tak di ungkap kan.
Ini hidup saya ...
Ini tentang saya...
Ini lah saya...
Ini kisah saya..
Dan ini penderitaan saya..
Ketika aku berjalan sendiri,dimana hati dan pikiran ku tak menyatu,hati pedih sakit bagai tertusuk ribuan duri bukan hanya duri mungkin semua benda tajam menusuk hati ku.dimana aku harus mencari kebahagian? Dimana aku harus tersenyum untuk bahagia ? Dimana aku harus menangis ? Dimana aku harus tertawa lepas ? Semua beban ini teramat sangat berat untuk di pilu. Sangat sayang bukan bila waktu di di biarkan berjalan begitu saja ? Aku bodoh ? Mungkin saja ! Kini aku telah terhempas jauh dari diri ku yang sebelumnya,hmmm...sungguh miris ! Aku berdiri di atas jembatan tepatnya jembatan jalan tol.iya..jalan tol,jalan yang sangat mulus begitu banyak mobil besar atau mobil kecil yang belalulang melintas di jalan ini.
"allah...ini tak adiiiillllllllllll"aku beteriak sekencang mungkin.sungguh bodoh sangat bodoh dan bahkan bodoh,,mengapa aku harus berkata seperti itu? Wajar ! Aku benci hidup ku !
"apa yang ini jalan hidup ku ya allah ?"aku menatap sendu langit biri muda itu.
"apa yang ini jalan hidup ku ya allah ?"aku menatap sendu langit biri muda itu.
"aku hanya ingi bahagia tanpa harus menderita"lirih ku tertunduk seketika,butiran bening yang aku benci itu kini menampakan nya dia keluar begitu saja dari mata ku.siiitt...aku benci menangis ! Aku benci air mata !
"ha-ha-ha...bodoh kenpa kau selalu keluar di saat aku seperti ini hah?aku benci air mata ini tak seharusnya aku menangisi semua ini ! Terlalu berharga air mata ku ini !!"layaknya orang gila aku berbicara pada diri ku sendiri.
"aku sudah lelah dengan hidup ku ini aku bosen,aku ingin mati saja!"aku mentap jalan yang ada di bawah ku.miris rasanya jika aku akan bunuh diri.
"ya allah maaf kan aku...."lirih ku dalam hati.aku memejamkan kedua mata ku.satu langkah dua langkah aku berjalan.dan...'bbbrrraaakkkkss' aku bersimbuh di atas lanati jembatan itu.
"tak seharusnya aku seperti ini,maaf kan aku ya allah maaf"aku tertunduk dalam dan terisak dalam kedilemaan."aku selalu yakin bila ngekau selalu menolong ku,engkau selalu membantu ku.aku akan bertahan walau sulit !!"aku kembali berdiri.menghapus air mata yang berada di pipi ku.
"kemana aya yang dulu hah ? Aya yang selalu tersenyum walau hatinya sedih,aya yang selalu gembira walau hatinya sakit hancur seolah tak ada apa-apa hah ??"lagi dan lagi aku berbicara pada diri ku sendiri."aya yang dulu selalu semangat 45,bukan...bukan 45 tapi semangat yang tinggi buat aya adalah 75"aku sedikit tersenyum."come aya ini bukan akhir dari semua nya ini adalah awal untuk semuanya semangatt lah !!"
Hidup ini terlalu sulit untuk di cerita kan dengan kata-kata. Hidup ini terlalu sulit untuk di uraikan menjadi sebuah kalimat. Hidup ini terlalu sulit bila harus di tangisi tapi hidup ini akan mudah bila dijalani dengan bersyukur dan ikhlas dalam menjalani nya.allah menguji hambahnya karena dia sayang pada kita,dia terlalu sayang pada ku itu lah keyakinan ku.tak ada yang tau bukan setiap masalah yang di hadapi semua orang ?tentu tidak ada yang tau karena semua orang memounyai jalan tersendiri takdir dan hidup yang berbeda-beda so mengapa harus takut hidup sendiri dengan masalah sendiri yang di pikul.
"kutipan @alunanyitnyit follow me :)